13/02/13

ENTREPRENEUR.

Rob Colection
MENDALAMI ARTI ENTREPRENEUR


Secara sederhana, entrepreneur didefinisikan sebagai orang yang menciptakan pekerjaan yang 
berguna bagi diri sendiri. Entrepreneur berasal dari kata entrependere (bahasa Perancis) yang 
artinya sebuah usaha yang berani dan penuh resiko atau sulit.
Entrepreneur diartikan pula sebagai orang yang mampu mengolah sumber daya yang ada menjadi 
suatu produk yang mempunyai nilai atau mencari keuntungan dari peluang yang belum digarap 
orang lain. Tokoh entrepreneur Indonesia Dr. Ir. Ciputra mendefinisikan seorang entrepreneur
 adalah seseorang dengan kecakapan mengubah kotoran dan rongsokan menjadi emas. 
Menurut beliau orang dengan kecakapan mengubah kotoran dan rongsokan jadi emas tidak harus 
berada di dunia bisnis saja.
Ciputra mengatakan, seseorang yang memiliki jiwa dan kecakapan entrepreneurship dapat
berada di pemerintah, dunia akademik, atau dalam pelayanan sosial. Beliau menambahkan
entrepreneur memiliki pola pikir (mindset), jiwa (spirit), dan kecakapan yang sama yaitu 
mengubah kotoran dan rongsokan menjadi emas, namun yang membedakan adalah tujuan 
yang ingin dicapai.
Entrepreneur di pemerintahan menurut beliau adalah mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin, 
yang telah mendukung Ciputra mengembangkan Ancol, dan Lee Kuan Yew yang mengembangkan 
Singapura. Entrepreneur di pelayanan sosial seperti Muhammad Yunus peraih Nobel dari Bangladesh.
Definisi mengubah kotoran dan rongsokan menjadi emas menurut Ciputra terdapat tiga makna utama :
 
Pertama adalah terjadinya sebuah perubahan kreatif yang berarti dari kotoran dan rongsokan 
yang tidak berharga dan dibuang orang menjadi sesuatu yang memiliki nilai yang lebih besar.
Kedua hasil akhir dari perubahan memiliki nilai komersial, bukan hanya dianggap sebagai karya yang 
hebat namun juga memiliki nilai pasar yang tinggi.
Ketiga untuk mendapatkan emas seorang entrepreneur bisa memulainya dari kotoran dan rongsokan 
yang tidak bernilai, dengan kata lain dengan modal nol.
Sementara itu, menurut Peggy & Charles (1999), entrepreneur harus memiliki empat unsur pokok :
1. Kemampuan (IQ & Skill)
* membaca peluang;
* berinovasi;
* mengelola;
* menjual.
2. Keberanian (EQ & Mental)
* mengatasi ketakutan;
* mengendalikan resiko;
* keluar dari zona kenyamanan.
3. Keteguhan Hati (Motivasi Diri)
persistence (ulet), pantang menyerah;
* determinasi (teguh dalam keyakinannya);
* Kekuatan akan pikiran (power of mind) bahwa Anda juga bisa.
4. Kreativitas
* mencari peluang.
Sedangkan menurut Edison, entrepreneur mempunyai tiga pokok utama yang harus dimiliki yakni; 
kenal diri, percaya diri, serta mampu menjual diri. 
Menurutnya, entrepreneur adalah suatu kemampuan untuk mengelola sesuatu yang ada pada diri
kita untuk dimanfaatkan dan ditingkatkan agar lebih optimal, sehingga dapat meningkatkan taraf hidup kita. 
Dari berbagai sumber.
RWM.BOONG BETHONY

Tidak ada komentar: