13/10/22

Puisi TUHAN

Puisi.

Tuhan ialah Puisi. Ia tabur dari langit tiap bait diriNya,
Ada yang jadi daratan, lautan, air, batu, rumput, pepohonan, hewan.
Bait terakhir dari Puisi itu adalah Kau dan Aku.

Rahwana

Dulu, dulu sekali pohon ialah kehidupan buah ranum subur dalam tubuh. Kitab-kitab lama cerita bukan buah saja, dedaun, ranting dan pokok bahkan akar adalah hidup
Pilih yang ranum dan baik, tulis buku lama di bab satu. Jangan yang busuk kau telan ulat bersarang dalam tubuh.
Rahwana tak menyisakan, semua ditelan. Buah, daun, ranting, pokok dan akar. Sejak itu ia berkepala sepuluh. Maka semua pohon ditelan, jadi rumah, jadi gedung, jadi meja kursi jadi apa saja yang bukan pohon. Bumi meradang kehausan, air menguap merintih, lautan mendidih berapi. Dan asap menutup Asoka, rumah, gedung, meja - kursi, jadi arang.
Tiada tersisa.
Dan buku tua tertutup.
(Anyer, Medio November 2019)

foto : Rob Colection



RWM.BOONG BETHONY